Gunung Picung, 16 Agustus 2025 – SDN Gunung Picung 07 kembali menunjukkan komitmennya terhadap kemajuan pendidikan nasional melalui pengimbasan Program Sekolah Merdeka, khususnya dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Pada hari ini, sekolah yang dipimpin oleh Hj. Erah Rahmawati, S.Pd, melakukan pengimbasan program tersebut ke SDN Suka Mulya yang berada di bawah kepemimpinan Pa Nanang Apriyansyah, S.Pd.SD.

Acara pengimbasan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat penerapan Profil Pelajar Pancasila di seluruh satuan pendidikan, sejalan dengan kebijakan Merdeka Belajar yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Pengimbasan ini tidak hanya bertujuan untuk berbagi praktik baik, tetapi juga untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat antar sekolah dalam menghadapi tantangan dan dinamika pendidikan di era modern.

Persiapan yang Matang

Sebelum kegiatan pengimbasan ini dilaksanakan, tim dari SDN Gunung Picung 07 telah mempersiapkan materi dan modul yang akan dibagikan kepada SDN Suka Mulya. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek penting dalam pelaksanaan P5, seperti strategi pengembangan karakter siswa, metode pengajaran yang kreatif, serta evaluasi dan monitoring yang efektif.

Pa Nanang Apriyansyah, S.Pd.SD, Kepala Sekolah SDN Suka Mulya, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif SDN Gunung Picung 07. “Kolaborasi ini sangat penting bagi kami. Pengalaman dari SDN Gunung Picung 07 akan menjadi panduan berharga dalam mengimplementasikan P5 di sekolah kami,” ungkapnya.

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan pengimbasan dimulai dengan pemaparan dari Hj. Erah Rahmawati mengenai latar belakang dan tujuan Program Sekolah Merdeka serta pentingnya Profil Pelajar Pancasila dalam membentuk karakter siswa yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Beliau juga menekankan bahwa program ini harus dijalankan secara berkelanjutan dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

Selanjutnya, para guru dan staf dari SDN Gunung Picung 07 berbagi pengalaman mereka dalam mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila ke dalam kurikulum sekolah. Mereka memberikan contoh nyata dari proyek-proyek yang telah dilaksanakan, seperti kegiatan berbasis komunitas, proyek sains sosial, dan kegiatan ekstrakurikuler yang diarahkan untuk mengembangkan kompetensi pelajar sebagai individu yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, kreatif, bergotong royong, dan berkebinekaan global.

Sesi Diskusi dan Tanya Jawab

Sesi diskusi yang diadakan setelah pemaparan berjalan interaktif, dengan para guru dari SDN Suka Mulya yang antusias mengajukan pertanyaan dan berdiskusi tentang tantangan yang mungkin dihadapi dalam penerapan P5 di sekolah mereka. Beberapa pertanyaan yang muncul di antaranya mengenai cara menilai keberhasilan proyek P5 dan bagaimana menghadapi resistensi dari siswa maupun orang tua terhadap perubahan pendekatan pendidikan.

Para guru dari SDN Gunung Picung 07 memberikan tanggapan berdasarkan pengalaman mereka, menawarkan solusi praktis yang telah terbukti efektif di sekolah mereka. Hj. Erah Rahmawati menambahkan bahwa kunci sukses dalam menerapkan P5 adalah komitmen seluruh pihak, mulai dari kepala sekolah, guru, siswa, hingga orang tua.

Penandatanganan Nota Kesepahaman

Acara ini diakhiri dengan penandatanganan nota kesepahaman antara SDN Gunung Picung 07 dan SDN Suka Mulya sebagai simbol komitmen bersama untuk terus berkolaborasi dalam implementasi Program Sekolah Merdeka dan Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Nota kesepahaman ini mencakup komitmen untuk saling berbagi sumber daya, pengalaman, serta melakukan kunjungan berkala untuk memantau perkembangan dan keberhasilan program ini di masing-masing sekolah.

Harapan ke Depan

Melalui kegiatan pengimbasan ini, diharapkan SDN Suka Mulya dapat mengadopsi dan mengadaptasi praktik-praktik terbaik dari SDN Gunung Picung 07 dalam penguatan Profil Pelajar Pancasila. Ke depannya, kolaborasi antara kedua sekolah ini diharapkan dapat terus berlanjut, tidak hanya dalam konteks P5, tetapi juga dalam berbagai aspek lainnya yang mendukung terciptanya lingkungan pendidikan yang lebih baik dan inklusif.

Dengan semakin banyaknya sekolah yang terlibat dalam Program Sekolah Merdeka, besar harapan bahwa tujuan dari pendidikan nasional untuk mencetak generasi yang berkarakter, cerdas, dan siap menghadapi tantangan masa depan dapat tercapai dengan lebih optimal.